Larantuka (Humas) – Di sela-sela memantau pelaksanaan Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional Berbasis Komputer (UAMBN-BK) di MTs. N 2 Flores Timur, Selasa (17/03/2020), Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Flores Timur, Martinus Tupen Payon, S. Ag mendorong MTsN 2 Flores Timur wujudkan madrasah sehat.
Sekolah sehat atau madrasah sehat menurutnya sebuah ajang
yang sangat bergengsi dan hal tersebut dapat diusahakan oleh seluruh lembaga
pendidikan termasuk madrasah-madrasah di Flores Timur. Untuk itu kepada Kepala MTs. N 2 Flores
Timur, Mohammad Ismail, S. Ag beliau meminta untuk mempersiapkan
segala sesuatunya sehingga dapat melangkah kesana (sekolah sehat).
” kita harus dapat mengupayakan sekolah sehat di MTsN 2 Flotim ini, maka tingkatkan kesehatan, jaga kebersihan dan lengkapi fasilitas kebersihan dan kesehatan di madrasah ini”, harap Martin Tupen.
Dorongan Kakankemenag tersebut tidak lepas dari prestasi
yang diraih MTs. N 1 Flotim pada tahun 2019 kemarin yang mana telah mengharumkan
nama Flores Timur di kancah Provinsi dengan meraih juara 1 lomba sekolah
sehat. Atas prestasi tersebut maka
menjadi sebuah keniscayaan bagi madrasah-madrasah lain diKabupaten Flores Timur untuk melakukan hal yang sama.
Beliau meminta harus ada kreasi dari para guru untuk
menyukseskan program sekolah sehat yang akan dinilai secara berjenjang.
(***peter)
Larantuka (Humas) – Pelaksanaan Ujian Akhir Madrasah
Berstandar Nasional Berbasis Komputer (UAMBN-BK) di Flores Timur pada hari
kedua, Selasa (17/03/2020) berjalan
lancar dan aman. Hal ini terpantau di
seluruh MTs se Kabupaten Flores Timur secara khusus pada MTs. N 2 Flores Timur
di Lamakera Kecamatan Solor Timur.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Flores Timur,
Martinus Tupen Payon, S. Ag ketika memantau pelaksanaan UAMBN-BK di MTs. N 2
Flores Timur memberi apresiasi kepada penyelenggara ujian yang telah
mengkondisikan segala sesuatunya demi suksesnya UAMBN-BK tahun pelajaran
2019/2020. Semua proses yang telah dialui dan yang sedang dijalani saat ini
menurutnya telah mencerminkan lembaga pendidikan madrasah di Flores Timur telah
siap dengan semua bentuk tuntutan peningkatan mutu secara khusus efisiensi dan
efektifitas proses ujian.
Selain itui pelaksanaan ujian sesuai standar yang ditetapkan
telah membuktikan Madrasah Hebat Bermartabat.
“dukungan dan apresiasi layak kita berikan kepada seluruh
madrasah kita yang telah siap dengan semua tuntutan penyelenggaraan ujian, dan
ini membuktikan madrasah kita hebat bermartabat”, ungkapnya usai memantau
pelakanaan UAM-BN.
Didampingi Kasubag TU,
Yosef Aloysius Babaputra, Martin
Tupen memberi motivasi dan dukungan kepada panitia ujian agar menyelenggarakan
ujian secara benar dan bertanggung jawab.
Sementara Kepala MTs. N 2 Flores Timur, Mohammad Ismail, S. Ag yang yang dimintai pendapatnya terkait
pelaksanaan UAMBN-BK di madrasahnya, memastikan komitmen seluruh
jajarannya melaksanakan ujian dengan
penuh tanggung jawab sesuai dengan juknis yang telah turunkan dari atasan
secara berjenjang. Hal demikian
menurutnya turut memberikan kontribusi terhadap kualitas penyelenggaraan ujian.
“semua yang kita lakukan telah sesuai Prosedur
Operasional Standar (POS) pelaksanaan
UAMBN-BK yang sudah diturunkan, insya
Allah sampai hari kedua ini semua
berjalan sesuai lancar, tanpa ada kekurangan apapun”, jelas Moh. Ismail.
Untuk diketahui jumlah peserta UAMBN-BK di MTs. N 2 Flores
Timur tahun pelajaran 2019/2020 sebanyak 80 peserta yang terdiri dari peserta
laki-laki sebanyak 40 orang dan peserta perempuan sebanyak 10 orang.
Ke-80 peserta tersebut dibagi dalam tiga sesi untuk
mengikuti UAMBN-BK sesuai kapasitas ruangan dan fasilitas komputer penunjang
ujian. Sementara jumlah siswa secara keseluruhan pada tahun pelajaran 2019/2020
sebanyak 219 siswa dengan tujuh rombongan belajar. (***peter)
MTsN 2 Flotim (Inmas) – Kepala
Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Flores Timur, Moh. Ismail, S.Ag, didampingi Kepala
Tata Usaha, Simat Haji Abdul Karim, S.Ag, menyerahkan Surat Keputusan (SK) Kepala
Madrasah Tahun 2020 kepada 11 orang Guru Tidak Tetap (GTT) dan 6 orang Pegawai
Tidak Tetap (PTT) serta 1 orang Pramu Bakti lingkup Madrasah Tsanawiyah Negeri
2 Flores Timur, Selasa (18/02/2020). Acara penyerahan SK yang dilaksanakan di ruang
MTsN 2 Flotim ini disaksikan oleh Ketua Komite dan beberapa ASN.
Selain Penyerahan SK,
pada acara tersebut juga dilakukan Pengambilan Sumpah dan Penandatanganan Pakta
Integritas oleh masing-masing GTT dan PTT, sebagai ikrar atau pernyataan
kesanggupan dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagai guru dan pegawai
lingkup MTsN 2 Flotim ditahun 2020 ini.
Kepala MTsN 2 Flotim, dalam arahannya mengucapkan selamat dan terima kasih kepada para GTT dan PTT yang telah bersedia mengikhlaskan diri untuk melaksanakan tugas dan fungsi sesuai kemampuan atau keahlian yang dimiliki. Ke 18 GTT dan PTT yang menerima SK ditahun 2020 ini, merupakan Guru dan Pegawai yang telah bekerja pada tahun-tahun sebelumnya di madrasah ini. Penyerahan SK dan pengangkatan kembali merupakan wujud terima kasih kepada GTT dan PTT yang telah mengabdikan diri dengan baik selama masa perjanjian kerja di tahun 2019 yang lalu. Lebih lanjut, beliau mengatakan : “Surat Keputusan (SK) yang telah diserahkan dan diterima ini hendaknya disyukuri, karena PTT dan GTT yang menerima SK tahun ini adalah orang-orang pilihan dari sekian banyak orang yang melamar dan telah diseleksi melalui beberapa tahapan (seleksi berkas, tes tulis, dan wawancara) sesuai dengan koridor dan regulasi yang telah ditetapkan” ungkapnya.
Penyerahan SK PTT dan GTT Tahun 2020 pada MTsN 2 Flores Timur oleh Moh. Ismail, S.Ag (Kepala MTsN 2 Flotim)
Diakhir sambutan Kepala Madrasah, Moh. Ismail, S.Ag berharap agar
GTT dan PTT yang hari ini menerima SK
untuk lebih meningkatkan kinerjanya. Taati ketentuan jam kerja yang telah
ditetapkan, dan laksanakan amanah sesuai dengan tupoksinya masing-masing. “Banyak hal dan tanggung jawab
yang harus dilaksanankan dan dijadikan pedoman dalam bekerja. Untuk itu berusahalah menjadi Guru dan Pegawai
yang bisa menjadi teladan, baik dilingkungan kerja maupun dilingkungan
masyarakat. 5 Nilai Budaya Kementerian Agama (Integritas, Profesionalitas,
Inovasi, Tanggung Jawab dan Keteladanan) hendaknya tetap menjadi motivasi dan
prinsip kerja kita sebagai aparatur Kementerian Agama, serta budayakan 3
langkah strategis Pendidikan Islam Kanwil Kemenag Prov. NTT (menata hati,
berakhlakul karimah dan mengawal Islam yang Rahmatanlil’alamin) dalam setiap
derap langkah pengabdian kita”, harapnya.
Semoga SK yang diterima
sebagai pemicu semangat dan tanggung jawab bagi seluruh GTT dan PTT
dilingkungan Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Flores Timur kedepan.
MTsN 2 Flotim (Inmas) – Evaluasi Diri Madrasah (EDM) merupakan mekanisme
evaluasi internal yang dilakukan oleh kepala Madrasah bersama pendidik atau
guru, komite Madrasah, orang tua, dengan bantuan pengawas. Hasil EDM
dimanfaatkan sebagai bahan untuk menyusun program pengembangan Madrasah lebih
lanjut. EDM dilaksanakan oleh setiap Madrasah sebagai satu kebutuhan untuk
meningkatkan kinerja dan mutu Madrasah secara berkelanjutan.
Mengingat betapa pentingnya EDM dalam pengembangan
mutu pendidikan, maka pada tanggal 09 s/d 10 Januari 2020, Madrasah Tsanawiyah
Negeri 2 Flores Timur melaksanakan kegiatan Evaluasi Diri Madrasah yang
melibatkan seluruh stakecholder yang ada di Lamakera. Laporan EDM ini disusun
untuk menindaklanjuti hasil temuan yang diperoleh melalui instrumen Evaluasi
Diri Madrasah dengan merujuk pada delapan SNP, yaitu Standar Isi, Standar
Proses, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan,
Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pembiayaan, Standar Pengelolaan, dan
Standar Penilaian.
Kegiatan ini mengikutsertakan semua pemangku
kepentingan untuk melihat kembali jati diri, kekuatan, kelemahan, tantangan dan
apa yang harus diprioritaskan madrasah. EDM di tiap Madrasah menjadi tanggung
jawab kepala Madrasah dan dilakukan oleh Tim Pengembang Madrasah (TPM) yang
terdiri dari Kepala Madrasah, guru, Komite Madrasah, orang tua peserta didik,
dan pengawas serta tokoh agama setempat.
Kegiatan Evaluasi Diri Madrasah pada MTsN 2 Flores Timur
Dalam sambutannya, Kepala Madrasah (Moh. Ismail,
S.Ag) mengatakan : “Pada prinsipnya
kegiatan EDM telah direncanakan untuk dilaksanakan pada akhir tahun 2019, namun
karena padatnya agenda kerja madrasah, sehingga kegiatan ini baru dapat
dilaksanakan diawal tahun 2020”.
Lebih lanjut beliau mengatakan : “Kami melaksanakan gegiatan Evaluasi ini
dengan tujuan agar kami mampu mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan yang kami
miliki sebagai dasar penyusunan rencana pengembangan lebih lanjut, mengenal
peluang untuk memperbaiki mutu pendidikan, menilai keberhasilan program dan berupaya
melakukan penyesuaian program-program yang ada, mengetahui tantangan yang
dihadapi dan mendiagnosis jenis kebutuhan yang diperlukan untuk perbaikan, dan
yang terakhir adalah agar kami dapat menyediakan laporan resmi kepada para
pemangku kepentingan tentang kemajuan dan hasil yang dicapai”. Ungkapnya.Selaku pimpinan Madrasah
ini, saya bersyukur dan berterima kasih kepada Pengurus TPM, Komite Madrasah,
para Guru dan Pegawai, Orang Tua Wali Siswa, Pemerintah Desa, dan para Tokoh
yang telah melibatkan diri secara aktif dalam kegiatan Evaluasi ini. Semoga
hasil dari Evaluasi ini, menjadi dasar penyusunan Rencana Kerja Madrasah (RKM)
dan Rencana Kegiatan Anggaran Madrasah (RKAM) tahun 2020. Ungkapnya,
dalam menutup sambutannya.
MTsN 1 Flotim
(Humas)- Bertempat di Aula MTsN 1 Flotim, sebanyak 4 orang tenaga kesehatan
dari Tim Puskesmas Waiwerang mengadakan Sosialisasi dan Pembentukan Pelajar
Peduli dan Pemerhati Kesehatan (P3K) kepada siswa/i MTsN 1 Flotim yang telah
dipilih sebanyak 41 orang menjadi Duta Pelajar Peduli dan pemerhati Kesehatan,
Jumad (17/01/2020).
Dalam
sambutannya kepala MTsN 1 Flotim, Budiawati Efendi, S.Pd menyampaikan rasa
terimakasih kepada Tim Kesehatan dari Puskesmas Waiwerang yang telah meluangkan
waktu dan kesempatan untuk dapat hadir bersosialisasi dan pembentukan P3K di
Madrasah kami.
“Sosialisasi ini
sangat penting agar mereka (siswa) dan kita timbul kesadaran untuk selalu
menjaga pola hidup. Karena kesehatan adalah hal yang sangat berharga. Setelah
tahu dan tertanam dalam kehidupan, perlu disebarkan kepada yang lain,” ujarnya.
Dikatakan, ada
beberapa indikator yang mencerminkan perilaku hidup bersih dan sehat di
Madrasah, yakni mencuci tangan dengan air bersih dan sabun, mengkonsumsi
jajanan sehat, membuang sampah pada tempatnya, olahraga secara teratur,
menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan, tidak merokok, memberantas
jentik dan terakhir menggunakan jamban yang bersih.
“Nah, itulah
indikatornya, jadi kami mengharapkan setelah mengikuti kegiatan ini, para
siswa/i tahu cara menerapkan pola perilaku hidup bersih dan sehat. Dan
diharapkan bisa menjadi duta sehat di Madrasah”
“Kami juga
mengharapkan bantuan dan dukungan bapak ibu guru untuk pengawasan,” harapnya.
Sementara sambutan dari Tim Puskesmas Waiwerang, Dina Dince Pelu
Pere, Amd. Kep selaku bidang humas menghimbau kepada para siswa yang telah
terpilih menjadi duta P3K pada Madrasahnya semoga amanah dalam melaksanakan
tugas yang telah diberikan oleh pihak Madrasah dan membantu Puskesmas Waiwerang
sebagai ujung tombak dalam mensosialisasikan hidup sehat di Madrasah dan
lingkungan masyarakat.
Tim dari Puskesmas
Waiwerang selanjutnya memberikan arahan singkat tentang pembentukan struktur
kepengurusan P3K, sehingga didalam pelaksanaan program ini akan lebih terarah. *(diladica guhir/peter)